Apa yang dimaksud dengan cuneiform dalam Inggris?

Apa arti kata cuneiform di Inggris? Artikel ini menjelaskan arti lengkapnya, pengucapannya bersama dengan contoh bilingual dan petunjuk tentang cara menggunakan cuneiform di Inggris.

Kata cuneiform dalam Inggris berarti Kuneiform, kuneiform. Untuk mempelajari lebih lanjut, silakan lihat detail di bawah.

Dengarkan pengucapan

Arti kata cuneiform

Kuneiform

adjective (old writing system used for many languages, including Akkadian and Hittite)

kuneiform

adjective

Lihat contoh lainnya

Research based on study of cuneiform texts indicates that Cambyses evidently did not assume the title “King of Babylon” until Nisan 1 of the year 530 B.C.E., being made coregent with Cyrus, who was then setting out on the campaign that resulted in his death.
Menurut penyelidikan yang didasarkan atas penelitian teks-teks berhuruf paku, Kambises kelihatannya baru menyandang gelar ”Raja Babilon” pada tanggal 1 Nisan 530 SM, ketika ia menjadi rekan penguasa Kores, yang pada waktu itu memulai kampanye militer yang mengakibatkan kematiannya.
As the need for record-keeping increased, cuneiform writing was developed.
Seiring bertambahnya kebutuhan untuk mencatat, tulisan paku pun dikembangkan.
The cuneiform inscription on one cylinder included a prayer by Babylonian King Nabonidus for “Bel-sar-ussur, my eldest son.”
Pada sebuah silinder terdapat tulisan paku yang antara lain memuat doa Raja Nabonidus dari Babilonia untuk ”Bel-sar-ussur, putra sulungku”.
More than 99 percent of cuneiform texts that have been found were written on clay tablets.
Dari semua teks berhuruf paku yang telah ditemukan, lebih dari 99 persennya ditulis pada lempeng tanah liat.
Archaeologists have unearthed cuneiform texts that discuss people and events mentioned in the Scriptures.
Para arkeolog telah menemukan teks-teks berhuruf paku yang memuat keterangan tentang orang dan kejadian yang disebutkan dalam Alkitab.
According to one estimate, “only about 1/10 of the extant cuneiform texts have been read even once in modern times.”
Ada yang memperkirakan bahwa ”dari semua teks berhuruf paku yang ada, hanya sekitar 1/10 yang sudah dibaca satu kali saja pada zaman modern”.
Cuneiform tablets give Cyrus a rule of nine years over Babylon, which would therefore substantiate the year 539 as the date of his conquest of Babylon. —Handbook of Biblical Chronology, by Jack Finegan, 1964, pp.
Lempeng-lempeng berhuruf paku menyebutkan bahwa Kores memerintah selama sembilan tahun atas Babilon, dengan demikian meneguhkan tahun 539 sebagai tahun ia menaklukkan Babilon.—Handbook of Biblical Chronology, karya Jack Finegan, 1964, hlm.
Two languages appeared in the writing on the tablets: Sumerian, and a previously unknown language that used the Sumerian cuneiform script (Sumerian logograms or "Sumerograms") as a phonetic representation of the locally spoken Ebla language.
Dua bahasa muncul dalam tulisan di tablet-tablet: Bahasa Sumeria, dan bahasa yang sebelumnya tidak diketahui, yang menggunakan Aksara paku Sumeria (logogram Sumeria atau "Sumerogram") sebagai representasi fonetik bahasa Ebla lokal yang diucapkan.
Cuneiform tablets cite an alliance between this people and the Mannai in a revolt against Assyria in the seventh century B.C.E.
Batu-batu tulis menceritakan tentang aliansi antara orang-orang ini dan orang-orang Manai dalam pemberontakan melawan orang Asiria pada abad ketujuh SM.
One archaeological stratum dating from around 1200 BC shows signs of catastrophic fire, and cuneiform tablets found at the site refer to monarchs named Ibni Addi, where Ibni may be the etymological origin of Yavin (Jabin).
Suatu stratum arkeologi, bertarikh sekitar 1200 SM, menunjukkan tanda-tanda kebakaran besar, dan tablet-tablet bertulisan kuneiform yang ditemukan di sana merujuk kepada raja bernama Ibni Addi, di mana Ibni secara etimologi berakar sama dengan Yabin (Yavin; Jabin).
In numerous cuneiform records dating from the beginning of the second millennium B.C.E., the Akkadian (Assyro-Babylonian) term habiru, or hapiru, occurs.
Dalam banyak catatan berhuruf paku yang berasal dari awal milenium kedua SM, terdapat istilah habiru, atau hapiru, dalam bahasa Akad (Asiria-Babilonia).
Literally millions of cuneiform texts have come to light over the last two centuries, and they deal with a huge range of subject matter.
Jutaan teks tulisan paku telah ditemukan selama dua abad terakhir, dan isinya mencakup topik yang amat sangat beragam.
(Ge 10:13; 1Ch 1:11) A cuneiform text of the time of Sargon II of Assyria (second half of the eighth century B.C.E.) apparently refers to them under the name “Anami.”
(Kej 10:13; 1Taw 1:11) Sebuah teks berhuruf paku dari zaman Sargon II dari Asiria (paruh kedua abad kedelapan SM) tampaknya memaksudkan mereka dengan menyebutkan nama ”Anami”.
The prisms contain six paragraphs of cuneiform written in Akkadian.
Prisma ini berisi 6 paragraf bertulisan huruf paku kuneiform dalam bahasa Akadia.
Already, cuneiform tablets have revealed that Cyrus the Persian did not assume the title “King of Babylon” immediately after the conquest.
Saat ini, lempeng-lempeng bertulisan paku telah menyingkapkan bahwa Kores, orang Persia, tidak menerima gelar ”Raja Babilon” segera setelah penaklukan.
For instance, he states: “A fragmentary cuneiform text apparently refers to some mental disorder on Nebuchadnezzar’s part, and perhaps to his neglecting and leaving Babylon.”
Misalnya, ia menyatakan, ”Suatu bagian naskah yang bertulisan paku tampaknya merujuk pada sejenis penyakit mental yang diderita oleh Nebukhadnezar, dan mungkin pada tindakannya mengabaikan serta meninggalkan Babilon.”
Rawlinson began to study Persian inscriptions, more particularly those in the hitherto undeciphered cuneiform character.
Rawlinson mulai mempelajari prasasti Persia, lebih berfokus pada karakter-karakter khusus yang sulit ditafsirkan.
VAT 4956: This is a cuneiform tablet that provides astronomical information datable to 568 B.C.E.
VAT 4956: Tablet batu bertulisan paku ini memberikan keterangan secara perbintangan bertanggalkan tahun 568 S.M.
Assyrian cuneiform was decoded more than 20 years later.
Huruf paku Asiria baru dapat diartikan lebih dari 20 tahun kemudian.
Ugaritic is a Unicode block containing cuneiform alphabetic characters for writing the Ugaritic and Hurrian languages of the Ugarit city-state from the 15th-12th centuries BCE.
Ugaritic adalah blok Unicode yang mengandung karakter abjad kuneiform untuk penulisan bahasa Ugarit dan Hurrian di negara-kota Ugarit pada abad ke-15 sampai 12 SM.
People living in Mesopotamia, such as the Sumerians and the Babylonians, used cuneiform.
Penduduk yang tinggal di Mesopotamia, seperti orang Sumer dan orang Babilonia, menggunakan tulisan paku.
They spoke the Luwian language, an Indo-European language of the Anatolian sub-family, which was written in cuneiform imported from Mesopotamia, and a unique native hieroglyphic script, which was sometimes used by the linguistically related Hittites also.
Mereka berbicara bahasa Luwian, sebuah bahasa Indo-Eropa dari sub-keluarga Anatolia, yang ditulis dengan kuneiform yang diimpor dari Mesopotamia, dan naskah asli Hieroglif yang unik, yang kadang-kadang digunakan oleh orang-orang Het yang terkait secara bahasa linguistik juga.
The dictionary thus became a compendium of quotations from and translations of original cuneiform passages in which the defined words appear.
Dengan demikian, kamus itu adalah koleksi kutipan dan terjemahan berbagai bagian teks asli tulisan paku di mana kata-kata tersebut muncul.
In 1924 publication was made of the decipherment of an ancient cuneiform text described as the “Verse Account of Nabonidus,” and through it valuable information was brought to light clearly corroborating Belshazzar’s kingly position at Babylon and explaining the manner of his becoming coregent with Nabonidus.
Pada tahun 1924, dipublikasikan terjemahan sebuah teks kuno berhuruf paku yang disebut sebagai ”Kisah Nabonidus dalam Bentuk Syair”. Dari terjemahan itu, informasi yang berharga dapat disingkapkan, yang dengan jelas meneguhkan kedudukan Belsyazar sebagai raja di Babilon dan menjelaskan caranya ia menjadi rekan penguasa Nabonidus.
According to an extant cuneiform inscription (British Museum 21946), after the battle of Carchemish in 625 B.C.E. (Jer 46:2), Nebuchadnezzar’s forces overtook and destroyed the fleeing Egyptians in the district of Hamath.
Menurut sebuah inskripsi berhuruf paku yang masih ada (British Museum 21946), setelah pertempuran di Karkhemis pada tahun 625 SM (Yer 46:2), pasukan Nebukhadnezar menyusul dan membinasakan orang-orang Mesir yang melarikan diri yang berada di distrik Hamat.

Ayo belajar Inggris

Jadi sekarang setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang arti cuneiform di Inggris, Anda dapat mempelajari cara menggunakannya melalui contoh yang dipilih dan cara membacanya. Dan ingat untuk mempelajari kata-kata terkait yang kami sarankan. Situs web kami terus memperbarui dengan kata-kata baru dan contoh-contoh baru sehingga Anda dapat mencari arti kata-kata lain yang tidak Anda ketahui di Inggris.

Apakah Anda tahu tentang Inggris

Bahasa Inggris berasal dari suku Jermanik yang bermigrasi ke Inggris, dan telah berkembang selama lebih dari 1.400 tahun. Bahasa Inggris adalah bahasa ketiga yang paling banyak digunakan di dunia, setelah Cina dan Spanyol. Ini adalah bahasa kedua yang paling banyak dipelajari dan bahasa resmi dari hampir 60 negara berdaulat. Bahasa ini memiliki jumlah penutur yang lebih banyak sebagai bahasa kedua dan bahasa asing daripada penutur asli. Bahasa Inggris juga merupakan bahasa resmi bersama Perserikatan Bangsa-Bangsa, Uni Eropa dan banyak bahasa internasional lainnya. dan organisasi regional. Saat ini, penutur bahasa Inggris di seluruh dunia dapat berkomunikasi dengan relatif mudah.