Apa yang dimaksud dengan poteau dalam Prancis?

Apa arti kata poteau di Prancis? Artikel ini menjelaskan arti lengkapnya, pengucapannya bersama dengan contoh bilingual dan petunjuk tentang cara menggunakan poteau di Prancis.

Kata poteau dalam Prancis berarti tiang, tonggak, pancang. Untuk mempelajari lebih lanjut, silakan lihat detail di bawah.

Dengarkan pengucapan

Arti kata poteau

tiang

noun

Certains dessins anciens décrivant les exécutions romaines représentent un simple poteau de bois.
Beberapa lukisan kuno menggambarkan penggunaan tiang kayu tunggal dalam eksekusi ala Romawi

tonggak

noun

Les poteaux sacrés, les images taillées et les statues de métal fondu furent également détruits.
Selain itu, tonggak-tonggak suci, patung-patung ukiran, dan patung-patung tuangan dimusnahkan.

pancang

noun

Lihat contoh lainnya

En grec classique, ce terme désignait simplement un poteau dressé, ou pieu.
Dalam bahasa Yunani klasik, kata ini berarti sebuah tiang yang lurus, atau tiang pagar.
LE GRAND Enseignant est- il vraiment mort sur le poteau de torture? — Oui.
APAKAH Guru yang Agung benar2 mati pada tiang siksaan?—Ya, memang.
De surcroît, quand il s’est trouvé en figure d’homme, il s’est humilié lui- même et est devenu obéissant jusqu’à la mort, oui, à la mort sur un poteau de supplice.”
Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diriNya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib [”tiang siksaan”, NW].”
Priya, il y a seulement la distance d'un poteau entre nous et le succès!
Priya, hanya ada jarak tiang antara kami dan keberhasilan kami!
8 Ce symbole idolâtrique de la jalousie était peut-être un poteau sacré représentant la fausse déesse que les Cananéens considéraient comme la femme de leur dieu Baal.
8 Berhala cemburuan mungkin berupa sebuah tugu suci yang menggambarkan dewi palsu yang dianggap oleh orang-orang Kanaan sebagai istri dari dewa atau allah mereka Baal.
Pour que nous puissions avoir la vie éternelle, Jésus, le Fils unique de Dieu, abandonna la position qu’il occupait dans le ciel, vint vivre sur la terre parmi des pécheurs et, acceptant une mort atroce sur le poteau de supplice, offrit sa vie humaine parfaite (Matthieu 20:28).
Yesus, Putra tunggal Allah, meninggalkan kedudukannya di surga, hidup di atas bumi di antara pria dan wanita yang berdosa, dan kemudian mengorbankan kehidupan manusianya yang sempurna dalam kematian yang menyakitkan di atas tiang siksaan agar kita dapat memperoleh kehidupan kekal.
Jésus est- il mort sur une croix ou sur un poteau ?
Yesus mati di salib atau di sebuah tiang?
Pierre a écrit : “ Il a porté lui- même nos péchés dans son propre corps sur le poteau, afin que nous puissions en finir avec les péchés et vivre pour la justice.
Petrus menulis, ”Ia sendiri menanggung dosa-dosa kita dalam tubuhnya sendiri pada tiang, agar kita dapat dibebaskan dari dosa dan hidup untuk keadilbenaran.
Par exemple, ils retiennent la prophétie de Révélation 11:3, 7, 8, relative à deux témoins prophétisant dans une “ grande ville qui est appelée dans un sens spirituel Sodome et Égypte, là où leur Seigneur a aussi été attaché sur un poteau ”.
Misalnya, mereka menunjuk pada nubuat di Penyingkapan 11:3, 7, 8 tentang dua saksi yang bernubuat di sebuah ”kota besar yang dalam pengertian rohani disebut Sodom dan Mesir, tempat Tuan mereka dipantek”.
POTEAU DE SUPPLICE
TIANG SIKSAAN
À présent, peut-être en retournant à Béthanie pour y passer la nuit, il dit à ses apôtres: “Vous savez que la Pâque aura lieu dans deux jours, et le Fils de l’homme doit être livré pour être attaché sur un poteau.”
Sekarang, kemungkinan dalam perjalanan kembali ke Betania untuk bermalam, ia memberi tahu rasul-rasulnya, ”Kamu tahu, bahwa dua hari lagi akan dirayakan Paskah, maka Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan [”dipakukan”, NW].”
L’apôtre Paul décrit ainsi l’effet qu’elle avait sur lui : “ Pour la joie qui était placée devant lui, il a enduré un poteau de supplice, méprisant la honte. ” — Hébreux 12:2.
Mengamati pengaruh harapan ini atas diri Yesus, rasul Paulus menulis, ”Demi sukacita yang ditaruh di hadapannya ia bertekun menanggung tiang siksaan, mengabaikan keaiban.” —Ibrani 12:2.
2 Avertissant ces chrétiens de ne pas choisir le fondement de leur culte uniquement en fonction de sa popularité, Paul écrivit: “Le langage du poteau de supplice, en effet, est sottise pour ceux qui périssent, mais pour nous qui sommes en train d’être sauvés, il est puissance de Dieu.
2 Ketika memperingatkan orang-orang Kristen di sana untuk tidak mendasarkan ibadat mereka hanya atas apa yang populer, Paulus menulis: ”Sebab pemberitaan tentang salib [tiang siksaan, NW] memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.
En Philippiens 2:8-11, nous lisons : “ [Christ Jésus] s’est humilié lui- même et est devenu obéissant jusqu’à la mort, oui la mort sur un poteau de supplice.
Di Filipi 2:8-11, kita membaca, ”[Kristus Yesus] merendahkan dirinya dan taat sampai mati, ya, mati pada tiang siksaan.
Au Ier siècle, le poteau de supplice était le symbole de la souffrance, de la honte et de la mort.
Pada abad pertama, tiang siksaan menggambarkan penderitaan, aib, dan kematian.
Le propriétaire du masque a insisté pour que nous mettions des poteaux pour garder les gens à l'écart.
pemilik topeng ini menekankan pada kandang untuk menjaga orang-orang kembali.
De même, nous l’honorons en nous conformant à ses paroles: “Si quelqu’un veut venir à ma suite, qu’il se renie lui- même et qu’il prenne son poteau de supplice et me suive continuellement.”
Kita selanjutnya menghormati dia bila kita memperhatikan kata-katanya, ”Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya [”tiang siksaannya”, NW] dan mengikut Aku.”
Alors qu’il était attaché sur le poteau de supplice, un malfaiteur pendu à ses côtés lui lança, moqueur : “ Tu es le Christ, n’est- ce pas ?
Sambil tergantung pada tiang siksaan, seorang pelaku kejahatan yang tergantung di sampingnya berkata dengan nada mengejek, ”Engkau adalah Kristus, bukan?
“Si quelqu’un veut venir à ma suite, qu’il se renie lui- même et qu’il prenne son poteau de supplice et me suive continuellement.
”Setiap orang yang mau mengikut Aku,” katanya, ”ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.
De surcroît, quand il s’est trouvé en figure d’homme, il s’est humilié lui- même et est devenu obéissant jusqu’à la mort, oui, à la mort sur un poteau de supplice.”
Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diriNya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.”
3 Pour les prétendus sages et intellectuels du monde, le langage du Christ, qui a répandu son sang, sa vie, sur un poteau de supplice, est folie.
3 Bagi orang-orang yang disebut arif dan berhikmat dari dunia ini pemberitaan tentang Kristus yang mencurahkan darah kehidupannya pada tiang siksaan adalah kebodohan.
Les efforts de Pilate pour le relâcher ayant échoué, Jésus est attaché sur un poteau et meurt.
Ketika upaya-upaya Pilatus untuk membebaskannya gagal, Yesus dipantek dan mati
[Ce mot] doit être distingué de la croix formée d’un poteau vertical et d’une traverse horizontale.
[Ini] dibedakan dari bentuk yang menurut gereja adalah salib dengan dua balok kayu. . . .
Quoi qu’il en soit, le gouverneur romain Ponce Pilate a estimé qu’ils méritaient d’être mis à mort sur un poteau de supplice.
Apa pun kejahatan mereka, Gubernur Romawi Pontius Pilatus menganggap mereka pantas dihukum mati dengan dipantek.

Ayo belajar Prancis

Jadi sekarang setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang arti poteau di Prancis, Anda dapat mempelajari cara menggunakannya melalui contoh yang dipilih dan cara membacanya. Dan ingat untuk mempelajari kata-kata terkait yang kami sarankan. Situs web kami terus memperbarui dengan kata-kata baru dan contoh-contoh baru sehingga Anda dapat mencari arti kata-kata lain yang tidak Anda ketahui di Prancis.

Apakah Anda tahu tentang Prancis

Prancis (le français) adalah bahasa Roman. Seperti Italia, Portugis, dan Spanyol, itu berasal dari bahasa Latin populer, yang pernah digunakan di Kekaisaran Romawi. Orang atau negara yang berbahasa Prancis dapat disebut "Francophone". Bahasa Prancis adalah bahasa resmi di 29 negara. Prancis adalah bahasa ibu keempat yang paling banyak digunakan di Uni Eropa. Prancis menempati urutan ketiga di UE, setelah bahasa Inggris dan Jerman, dan merupakan bahasa kedua yang paling banyak diajarkan setelah bahasa Inggris. Mayoritas penduduk dunia berbahasa Prancis tinggal di Afrika, dengan sekitar 141 juta orang Afrika dari 34 negara dan wilayah yang dapat berbicara bahasa Prancis sebagai bahasa pertama atau kedua. Prancis adalah bahasa kedua yang paling banyak digunakan di Kanada, setelah bahasa Inggris, dan keduanya adalah bahasa resmi di tingkat federal. Ini adalah bahasa pertama dari 9,5 juta orang atau 29% dan bahasa kedua dari 2,07 juta orang atau 6% dari seluruh penduduk Kanada. Berbeda dengan benua lain, Prancis tidak memiliki popularitas di Asia. Saat ini, tidak ada negara di Asia yang mengakui bahasa Prancis sebagai bahasa resmi.